我喊著妳的名字
--W.S. Rendra (1935-2009),羅浩原 譯
 
當我捱過孤寂時
我喊著妳的名字,我的女人
難道妳沒聽見我嗎?
 
嘆息的夜
擁抱我的靈魂,它精疲力竭
且焦躁不安
因為它對家庭反叛
對失驚囈語的習俗反叛
最後終被誘上了天際
 
我徒勞地搜尋妳眼睛的光亮
想要再嗅到妳身體的香氣
那香氣我已不復記憶
皆是徒勞
我一無所獲
我的孤寂無懈可擊
 
反叛的風
侵襲著天與地
十二隻豺狗
現身於我的過去
撕扯著我悲慘的心
 
一遍又一遍,我喊著妳的名字
妳在何處,我的女人?
妳也已成為我過去的一部分了嗎?
我喊著妳的名字
我喊著妳的名字
因為妳就是那空谷中的房屋
而神呢?
神正如難以索解的藝術家
總是一如往常
僅關注事之大者
 
我的過去有一千隻手指
直指向我

我無法回去
 
正當我持續喊著妳的名字
我一股反叛的純怒之氣
在此夜勃然上升
噴散天際
天際宛如一位裸女
向我敞開她自己
全開,且是處女
 
繼之而來的沈默
是座巨大冰凍的湖
而我被凍在其邊緣
我的臉,看看我的臉
映照在這沈默中
傷痕累累、鮮血直流
被我的過去伸爪刨著
 
 

Kupanggili Namamu
--W.S. Rendra
 
Sambil menyeberangi sepi
kupanggili namamu, wanitaku.
Apakah kau tak mendengarku?
 
Malam yang berkeluh kesah
memeluk jiwaku yang payah
yang resah
kerana memberontak terhadap rumah
memberontak terhadap adat yang latah
dan akhirnya tergoda cakrawala.
 
Sia-sia kucari pancaran sinar matamu.
Ingin kuingat lagi bau tubuhmu
yang kini sudah kulupa.
Sia-sia.
Tak ada yang bisa kujangkau.
Sempurnalah kesepianku.
 
Angin pemberontakan
menyerang langit dan bumi.
Dan dua belas ekor serigala
muncul dari masa silam
merobek-robek hatiku yang celaka.
 
Berulang kali kupanggili namamu.
Di manakah engkau, wanitaku?
Apakah engkau juga menjadi masa silamku?
Kupanggili namamu.
Kupanggili namamu
kerna engkau rumah di lembah.
Dan Tuhan?
Tuhan adalah seniman tak terduga
yang selalu sebagai sediakala
hanya memperdulikan hal yang besar saja.
 
Seribu jari dari masa silam
menuding kepadaku.
Tidak
Aku tak bisa kembali.
 
Sambil terus memanggil namamu
amarah pemberontakanku yang suci
bangkit dengan perkasa malam ini
dan menghamburkan diri ke cakrawala
yang sebagai gadis telanjang
membukakan diri padaku
Penuh. Dan Prawan.
 
Keheningan sesudah itu
sebagai telaga besar yang beku
dan aku pun beku di tepinya.
Wajahku. Lihatlah, wajahku.
Terkaca di keheningan.
Berdarah dan luka-luka
dicakar masa silamku.
 
 

I Call Your Name
--W.S. Rendra, translated by Harry Aveling
 
As I cross the loneliness
I call your name, my wife.
Can’t you hear me?
 
The night
moaning
embraces my weary spirit
troubled
by rebellion at home
rebellion at meaningless custom
and is finally tempted by the heavens.
 
Futilely I search for the light of your eyes.
I want again the fragrance of your body
which I can no longer recall.
Futile
there is nothing I can take.
How perfect my loneliness is.
 
The wind of rebellion
attacks land and sky.
And twelve jackals
appear from my past
and tear at my wretched heart.
 
Over and over I call your name.
Where are you, my wife?
Have you too become part of my past?
I call your name
I call your name
for you are a house in the valley.
And God?
God is the inscrutable artist
who always as ever
only cares about big things.
 
A thousand fingers from my past
point down at me.
No.
I cannot go back.
 
As I continue to call your name
the pure anger of my rebellion
rises bravely this night
and scatters itself into the heavens
which like a naked girl
open themselves to me.
Full. And virginal.
 
The silence which follows
is a large frozen lake
and I am frozen at its edge.
My face, look at it, my face.
Reflected in the silence
wounded and bleeding
clawed by my past.
 
 
Rendra, translated by Burton Raffel, Harry Aveling and Derwent May, Ballads and Blues: Poems, Kuala Lumpur: Oxford University Press, 1974, p.182-185.

arrow
arrow
    全站熱搜

    kamadevas 發表在 痞客邦 留言(0) 人氣()